Master of Communication Department of BINUS Graduate Program Kedatangan Dosen Tamu dari ACG Education New Zealand
Jakarta, 15 Mei 2019 – Di zaman yang semakin modern ini, dimana persaingan semakin ketat, dapat membuat perubahan dan pertumbuhan strategi marketing secara lebih dinamis. Pada kesempatan ini, BINUS Graduate Program mendapatkan kesempatan berharga, yaitu kedatangan seorang dosen tamu dari ACG Education yang membawakan topik mengenai “Marketing Communications Schools – The Challenges”. Beliau adalah Shawn Hutchinson yang merupakan Principal of school dari ACG Education yang membawakan topik mengenai bagaimana strategi marketing yang bertumbuh dan berubah secara dinamis dari waktu ke waktu serta bagaimana konsistensi dalam branding sehingga mendapatkan awareness dari suatu produk.
Shawn Hutchinson berasal dari Adelaide, Australia Selatan, beliau juga bekerja sebagai pengajar dan pimpinan akademik selama 20 tahun di Australia, Singapura, Jepang, Vietnam, China dan Selandia Baru. Beliau pernah bekerja di edukasi pubik dan privat, serta mendapatkan peran sebagai pengajar dan manager senior diberbagai sekolah.
Guest Lecture merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh BINUS Graduate Program, dimana menghadirkan secara langsung seorang praktisi ke BINUS dengan tujuan untuk memperkaya wawasan para mahasiswa. Acara ini berlangsung di Kampus BINUS Anggrek, ruang 822. Selama membahas topik, Shawn Hutchinson memberikan penjelasan bahwa marketing adalah sesuatu bidang profesional yang dinamis dan terus bertumbuh, maka mengidentifikasi data dari setiap elemen marketing adalah hal yang diperlukan untuk meningkatkan pertumbuhan profit dan retensi. Beliau juga menjelaskan ACG Schools sebagai contoh kasusnya, dipaparkan juga story line dan history dari ACG School Jakarta dan Vietnam.
Diharapkan dengan dihadirkannya dosen tamu dalam acara Guest Lecture di Master of Strategic Marketing Communication di BINUS Graduate Program ini, mahasiswa dapat mengetahui lebih dalam mengenai marketing challenges yang ada saat ini, bukan hanya dari sektor nasional melainkan pergerakan ke arah global. (Irmawan Rahyadi/ Lecture Specialist).