Skill Survive 101 (Part 1): Critical Thinking, Growth Mindset, Leadership dan Tech Savvy
Pilihan menempuh pendidikan di perguruan tinggi merupakan salah satu upaya dalam memperoleh profesi menjanjikan di masa mendatang. Sayangnya, fakta di lapangan berkata lain. Tingkat persaingan dunia kerja sangat ketat. Kamu tidak hanya bisa mengandalkan gelar S1 untuk bisa bersaing mendapatkan karier bagus dan gaji tinggi.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Februari 2021 mengungkapkan, ada sebanyak 8,75 juta pengangguran di Indonesia. Dari jumlah tersebut, sebanyak 6,97 persen di antaranya adalah lulusan perguruan tinggi. Fakta itu membuktikan bahwa kamu perlu skill ekstra untuk bisa survive dan memenangkan persaingan ketat di dunia kerja.
Ada 8 skill yang bisa jadi modal penting bagi kamu dalam berkompetisi secara sehat di dunia kerja. Apa saja itu? Berikut ini adalah penjelasan rincinya.
- Critical Thinking
Kemampuan pertama adalah critical thinking atau berpikir kritis. Perlu dicatat, pikiran kritis beda 180 derajat dengan orang yang gemar beradu argumen. Critical thinking merupakan pemikiran yang berfokus pada solusi. Sementara itu, argumentatif adalah kebiasaan mendebat dengan tujuan untuk memenangkan argumen.
Seorang yang berpikir kritis tidak akan serta merta menerima argumen atau informasi. Dia mempunyai kecenderungan untuk mengecek tingkat kebenaran informasi atau argumen tersebut. Oleh karena itu, orang yang berpikir kritis adalah mereka yang punya kemampuan berpikir jernih dan rasional dalam situasi apa pun.
Kamu bisa menumbuhkan kemampuan critical thinking. Caranya, kamu bisa mulai membiasakan untuk mengecek kebenaran dari setiap informasi yang didapatkan. Pertanyakan pula sumber informasi tersebut, apakah bisa dipercaya atau tidak. Lalu, pertanyakan apakah kesimpulan dari berbagai informasi yang didapat berhasil menyelesaikan permasalahan?
- Growth Mindset
Growth mindset merupakan pola pikir yang mendorong seseorang untuk terus berkembang. Mereka yang mempunyai growth mindset akan berupaya belajar hal serta keterampilan baru untuk mendukung kesuksesan karier. Di samping itu, mereka tidak akan mengalami ketakutan terhadap kegagalan. Bahkan, gagal dianggap sebagai batu loncatan menuju kesuksesan.
Pola pikir growth mindset bisa dimiliki oleh siapa saja. Kamu dapat melatihnya dengan mulai belajar hal-hal baru. Selain itu, jangan pernah takut ketika mengalami kegagalan. Hal yang tak kalah penting, kamu perlu menghargai kritik membangun dari orang lain. Kamu dapat menjadikan kritikan tersebut sebagai sarana untuk memperbaiki kinerja di masa depan.
3 Leadership
Skill penting berikutnya dalam dunia karier adalah kepemimpinan atau leadership. Kepemilikannya bisa mendorongmu menjadi seorang pemimpin yang baik. Kamu dapat menjalankan fungsi dalam mengarahkan, memotivasi, mempengaruhi, serta mengawasi orang lain dalam proses penyelesaian tugasnya.
Kemampuan dalam memimpin menjadi skill penting yang keberadaannya sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Kepemimpinan yang baik dapat mendorong kinerja perusahaan secara menyeluruh. Oleh karena itu, seseorang yang punya kemampuan leadership baik akan menempati posisi sentral dalam perusahaan.
Leadership tidak hanya berkenaan dengan kemampuan seseorang dalam memimpin. Kamu perlu mempunyai kebijaksanaan dan keterampilan sosial yang baik. Hal ini penting agar kamu bisa berinteraksi dengan karyawan lain secara positif. Selain itu, pemimpin perlu memiliki keberanian dan sekaligus kemampuan mengambil keputusan dalam kondisi apa pun.
- Tech Savvy
Kamu juga perlu menjadi seorang yang tech savvy atau melek teknologi untuk bisa memenangkan persaingan dalam dunia karier. Orang yang tech savvy punya kemampuan dalam memanfaatkan teknologi secara efektif dan efisien. Mereka pun tidak akan mengalami kesulitan ketika harus menggunakan peralatan canggih yang menggunakan teknologi terbaru.
Keberadaan talenta tech savvy memiliki peran penting bagi sebuah perusahaan. Apalagi, saat ini setiap perusahaan perlu mengedepankan teknologi untuk bisa bersaing dengan para kompetitor. Kehadiran seorang karyawan tech savvy bisa meringankan perusahaan dalam penerapan teknologi secara internal.
Itulah 4 dari 8 skill penting yang dapat menjadi modal penting bagimu untuk survive dan menjadi pemenang dalam persaingan di dunia kerja. **(KTS)