Ukir Masa Depan Cerah dengan 6 Manfaat Investasi Ini!

Menabung di masa muda bisa dibilang tak lagi cukup, apalagi jika goal Anda adalah untuk mempersiapkan masa tua yang menjanjikan. Kini investasi merupakan suatu kegiatan wajib dan mungkin sudah dipahami oleh sebagian besar orang. Investasi merupakan aktivitas menanamkan modal ke sebuah perusahaan atau proyek tertentu dengan tujuan memperoleh keuntungan. Lantas, mengapa investasi lebih disarankan daripada menabung? Memangnya, apa manfaat investasi dari segi finansial?

Manfaat Investasi dan Pengelolaan Keuangan

Investasi tentunya menawarkan banyak manfaat bagi para investor dalam rangka pengelolaan keuangan. Simak beberapa keuntungannya di bawah ini!

1. Melindungi uang dari inflasi

Inflasi adalah peristiwa kemerosotan nilai uang kertas akibat peredarannya yang terlalu banyak, sehingga harga barang-barang mengalami kenaikan. Fenomena ini biasanya terjadi setiap pergantian tahun, maka tidak heran bila harga selalu naik dari waktu ke waktu.

Nah, investasi di sini berperan untuk melindungi uang Anda dari risiko terkena inflasi. Berbeda dengan menabung biasa, investasi akan menyamakan nilai mata uang Anda ketika pertama kali membeli aset, sehingga Anda bisa memperoleh kekayaan yang sebanding saat akan menuainya.

2. Menambah nilai aset

Manfaat investasi berikutnya adalah menambah nilai aset yang Anda miliki. Misalnya, ketika Anda berinvestasi dengan cara membeli aset properti, otomatis nilainya akan selalu naik setiap tahun. Tak hanya pada aset properti, nilai investasi juga bisa berlipat ketika Anda menanamkan uang pada instrumen lain, misalnya saham, obligasi, maupun pasar uang. Umumnya, instrumen investasi yang menawarkan keuntungan paling banyak adalah saham. Meski begitu, instrumen saham inilah yang risikonya juga paling besar.

3. Menambah dana darurat

Setiap orang tentu perlu menyiapkan dana darurat untuk menanggulangi hal-hal tak diinginkan, seperti sakit, kecelakaan, atau terkena PHK. Investasi di sini punya fungsi tersebut, sebab Anda tak hanya akan memperoleh uang tabungan saja, melainkan juga memperoleh keuntungan dari setiap aset yang Anda tanam.

4. Bantu mencapai tujuan masa depan

Keuntungan berikutnya dari investasi adalah mendekatkan Anda dengan tujuan masa depan. Coba pikirkan, apa yang menjadi goal Anda untuk beberapa tahun mendatang? Apakah melanjutkan studi S2, berlibur ke luar negeri, atau membangun rumah tangga? Semua itu tentu perlu dipersiapkan dengan matang.

Dibandingkan dengan menabung biasa, investasi tentu menawarkan keuntungan yang lebih legit. Jika tak ingin menghadapi fluktuasi pasar saham, cobalah untuk menanamkan modal Anda pada instrumen obligasi. Di sana nilai uang Anda akan tetap dilipatgandakan, tetapi dengan risiko yang lebih sedikit daripada saham.

5. Meningkatkan kesehatan mental

Ternyata, instrumen investasi itu tak hanya penting untuk menaikkan nilai uang Anda, melainkan juga berpengaruh pada kondisi kesehatan mental. Saat Anda memiliki uang yang cukup, tentunya mental Anda akan lebih stabil karena tak perlu terus-menerus mengkhawatirkan masa depan. Kondisi mental yang baik pastinya juga berpengaruh terhadap kesehatan seluruh jiwa raga Anda.

6. Menghindari sandwich generation

Sekarang ini istilah sandwich generation sedang ramai digunakan oleh kaum muda. Memangnya, apa itu sandwich generation? Istilah ini biasanya akan dilekatkan pada seseorang berusia 30 sampai 50 tahun yang punya tanggungan untuk menghidupi orang tua sekaligus anak dari keluarganya sendiri. Sehingga, tanggung jawabnya berada di bawah dan atas, seperti halnya tumpukan roti sandwich.

Supaya bisa terhindar dari situasi semacam ini, kesadaran untuk menginvestasikan uang sejak dini itu sangat diperlukan. Dengan begitu, Anda akan punya tabungan cukup untuk masa tua, sehingga manfaat investasi bisa dioptimalkan supaya tidak merepotkan anak yang sedang membangun keluarganya sendiri.

Tips Sukses Investasi

Karena menawarkan keuntungan lebih daripada sekadar menabung biasa, tentu Anda perlu tahu ilmu berinvestasi supaya tidak merugi. Terlebih ketika Anda memutuskan untuk investasi di instrumen saham, sebab naik turunnya nilai tukar sangat fluktuatif. Sehingga, sebaiknya Anda punya wawasan luas mengenai jenis-jenis saham yang cenderung stabil.

Di sisi lain, kegiatan investasi ini sebaiknya juga dilakukan untuk rencana keuangan jangka panjang. Selain bisa terhindar dari risiko nilai uang menurun akibat fluktuasi, investasi jangka panjang juga menawarkan keuntungan yang lebih signifikan. Nah, semua ilmu tersebut bisa Anda peroleh dengan bergabung ke Master of Accounting dari BINUS University.

Master of Accounting dari BINUS University memiliki kurikulum komprehensif yang memungkinkan mahasiswanya bisa lulus dalam waktu 1,5 tahun saja. Selain itu, di sini Anda juga akan mendapatkan banyak insights seputar manfaat investasi dan cara melakukannya. Jadi, masih ragu-ragu untuk memperkaya diri dengan ilmu akuntansi maupun nilai uang yang berlipat dengan investasi?

 

Whatsapp