Esensi Artificial Intellegence (AI) Bagi Bisnis
Kehadiran Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di berbagai sektor dan bidang sudah semakin nyata dirasakan. Bukan hanya mempercepat proses, teknologi ini memungkinkan berbagai pihak mengolah data dengan tingkat akurasi tinggi.
Bisnis adalah salah satu sektor yang selama beberapa tahun terakhir mengandalkan AI dalam meningkatkan performa, baik untuk produk dan layanan konsumen. Salah satu contoh yang dapat Anda lihat adalah pemakaian chatbot yang diharapkan membantu konsumen menemukan item atau menyelesaikan masalah.
Peran AI dalam sektor bisnis
Perlahan tapi pasti, AI yang dulu dianggap sebagai teknologi mewah berubah menjadi sebuah kebutuhan di abad 21. Mesin-mesin yang diprogram untuk teknologi tersebut didesain dengan sifat menyerupai manusia. Hal ini pula yang membuat para ahli memprediksi AI akan menggantikan pekerjaan manusia di masa depan.
Dengan mengintegrasikan AI pada sektor bisnis, pelaku bisnis dapat meningkatkan efisiensi dalam tugas-tugas berikut ini:
- Memberikan insight dari data yang dikumpulkan. AI mampu mengumpulkan data dari berbagai sumber, antara lain matriks situs dan sistem hingga media sosial. Setelah itu, AI dapat membantu memberikan keputusan efisien untuk pemasaran barang maupun jasa;
- Menyediakan bantuan secara virtual. Layanan dukungan yang diberikan lewat chatbot maupun teknologi serupa secara tak langsung membantu pelaku bisnis membantu para konsumen yang berasal dari berbagai tempat tanpa mengeluarkan biaya banyak;
- Menyiapkan proses otomatis. AI yang dijadikan pendamping SDM memungkinkan proses-proses tertentu dilakukan secara otomatis. Tak hanya dalam menyampaikan pesanan, tetapi juga membatalkan proses tanpa merugikan konsumen;
- Meningkatkan pengalaman pelanggan. Layanan konsumen atau customer service adalah salah satu aspek penting yang berpengaruh dalam kesuksesan bisnis. AI yang diterapkan dalam layanan ini dinilai mengimbangi ketergantungan konsumen terhadap kecepatan.
Eksplorasi AI untuk kebutuhan bisnis
Selain menerima kehadiran AI, pelaku bisnis pun disarankan mengeksplorasi teknologi tersebut dengan langkah-langkah berikut ini:
- Belajar dari perusahaan lain. Masih mencari peran yang sesuai untuk AI? Pelajari penggunaan teknologi tersebut dari perusahaan-perusahaan yang sudah berpengalaman menggunakannya. Kemudian, pertimbangkan pemakaian AI untuk memperkuat bisnis;
- Menemukan pengembang berbakat. Sejumlah pengembang (developer) mendapatkan pelatihan agar berpikir logis sebelum menerapkan AI. Pasalnya, AI memerlukan pengembang yang menguasai algoritma dengan skill tersebut supaya memberikan hasil yang diharapkan;
- Memeriksa key performance indicators. Sebelum mengaplikasikan AI, pelaku bisnis harus memeriksa key performance indicators (KPI). Pasalnya, tak sedikit perusahaan yang masih menganggap AI sebagai ‘mainan’ karena mengabaikan KPI;
- Manfaatkan platform yang tersedia. Hasil yang diberikan dari penerapan AI sebenarnya tergantung dari cara Anda menggunakan teknologi tersebut. Alih-alih menggunakan platform canggih yang tak sesuai, manfaatkan yang sudah tersedia semaksimal mungkin.
Selamat memanfaatkan AI untuk kebutuhan bisnis Anda! Cari tahu lebih lanjut tentang program Magister Teknik Informatika (MTI) BINUS GRADUATE PROGRAM. Jadwalkan sesi konsultasi Anda bersama tim kami dengan menghubungi: Dyah – dyah.puspitasari@binus.edu / 0856 2395 339